Rabu, 14 Agustus 2013

tian part 11



Aku membuka mata-ku yang terasa berat,apa yang telah terjadi semalam? Aku begitu pusing untuk mengingat. Aku berjalan ke depan balkon. Aku melihat sosoknya yang sedang menyeruput kopi cappucino-nya. “hai pagi shine,udah bangun?” tanya kiki sambil berjalan ke arah meja bundar. Aku hanya mengangguk pelan.
“sun,tadi malem kita balik jamberapa sih?”
“jam 4-an kayanya shine,kenapa?”
“gw ngga mabuk kan sun?”
“engga shine,lo tadi malem pingsan gara-gara lo makan brokoli”
“shit,pantes muka gw gatel gini”
Aku jalan masuk ke kamar dan bergegas untuk siap-siap nonton konser hoobastank. Selesai-nya aku mandi aku langsung melihat ke pantai dari atas balkon. “yakin mau nonton hoobastank?”
Aku menoleh ke arah sahabat-ku itu dan bibir ku membuat senyuman kecil di bibir. “yuup,buat apa kesini kalo kita ngga jadi nonton hoobastank. Buru mandi gw mau jalan-jalan sekitar hotel dulu ya kalo udah mandi otp aja” aku langsung keluar dari kamar dan langsung berjalan ke arah swimming pool


**
Gw berjalan mengitari kawasan hotel,gw masih bingung setengah mati kenapa indah bisa tiba-tiba hamil,gw memutar otak gw gimana caranya ngasih tau keluarga gw tentang kehamilan indah. Apalagi gw belum dapet kerjaan tetep kayak gini. Sebenernya gw bosen nunggu dikabarin sama PH di manhattan tapi apadaya gw harus tetep nunggu,gw ngga sadar gw jalan udah sampe swimming pool. Gw ngeliat cewe pake baju biru dongker dan celana pendek sedengkul-nya. Gw apal banget dia siapa dari cara diri dan berpakaia-nya. Gw berjalan mendekati dia.
“hai cel,kamu ngapain disini?” tanyaku,sambil memegang punggungnya
“e..h..lo ngapain disini?” jawabnya,gugup.
“kok kamu malah nanya balik sih cel? Mungkin kita jodoh mangkanya kita bisa ketemu disini yakan?”
“yaampun gr banget ya lo,inget udah punya baby ngga boleh godain pacar orang” Seketika handphone-ku berbunyi dan ada telepon masuk dari kiki. Aku menekan tombol slide untuk mengangkat telepon dari kiki. Aku berniat untuk pamit sama naken buat naik ke kamar tapi dia menahan tanganku.
“cel,kamu percaya aku yang hamilin indah? Aku tau cel,kamu yang ngirimin video itu di instagram. Please ngga usah ngelak lagi cel. Aku tau kamu masih sayang sama aku”
“apasih lo itu bukan urusan gw lagi sekarang ken,jalan kita udah berbeda. Aku udah punya pilihan dengan siapa aku harus membuka hati aku lagi”
“cel,please kamu jangan kayak gini aku tau kamu sama kiki cuman sahabatan. Cel please balik ke aku lagi,aku janji ngga bakal pernah nyia-nyiain kamu lagi cel. Aku sayang kamu” naken langsung memeluk-ku dengan erat. Aku menepis pelukan-nya dengan semua tenaga-ku. “lepasin gw ken! Brengsek ya lo! Gampang banget sih ngomong sayang,lo dateng dan pergi sesuka hati lo. Sekarang lo ngomong sayang lagi sama gw dan besok-besok lo bakal ninggalin gw lagi.” aku berhasil melepaskan pelukan-nya dari pinggang-ku. Aku berjalan menuju kamar dan mengatur napas-ku yang terasa begitu berat. Aku membuka pintu kamar dan langsung berjalan ke arah meja bundar dekat tempat tidur dan mengambil segelas air putih untuk menenangkan pikiran-ku.

**
“eyyy,kenapa lo? Pulang-pulang langsung diem gitu?” tanya kiki yang baru aja keluar dari kamar mandi
“naken ki,dia brengsek banget sih” tak sengaja air mata mengalir dipipi-ku tanpa permisi
“jangan pernah nangis di depan gw karena naken! Lo tuh gapunya harga diri banget sih ian. Harga diri lo dimana?”
“apasih lo? Kenapa lo selalu nyalahin gw kayak gini? gw masih punya harga diri dan gw gapernah ya ngejar-ngejar dia”
Kiki hanya terdiam dan berjalan menuju ke arah-ku dan menarik tubuh-ku kedalam pelukanya.
“maaf shine,aku ngga bermaksud kasar sama kamu,aku cuman ngga mau kamu balik sama dia lagi shine,aku ngga mau ngeliat kamu disakitin lagi sama dia,aku ngga mau kamu di khianatin lagi sama dia. please ngertiin feeling sahabat lo ini” aku tak menjawab omongan kiki tadi,aku hanya membalas memeluk-nya dengan erat. “iya sun,aku tau kok. Aku juga minta maaf ya udah kasar sama kamu. Aku cuman pengen kamu tau kalo aku......”
“apa shine,kamu kenapa? Ngomong aja sama aku”
Aku menelan ludah dan memutuskan untuk membatalkan yang aku inginkan tadi. “aku cuman pengen ngomong badan kamu wangi mint” kiki melepaskan pelukanya dan tersenyum kepada-ku. “gw tau banget lo ngga mau ngomong ini,tapi mau ngomong yang lain kan?”
“pede lo,udah sana siap-siap nanti malem kan kita cau ke hard rock sun”
Kiki tersenyum melihat aksi ku tadi. Aku hanya terkekeh melihat kelakuan-nya pagi ini. Kenapa dia selalu romantis seperti itu. Aku menguatkan diri sendiri untuk menahan rasa di dada-ku ini,rasa ini lebih dari persahabatan,aku menggelengkan kepalaku dan kembali tersenyum mengingat kejadian tadi.
Kami keluar kamar dan berjalan ke arah hard rock,sekarang pukul 19.30. 30 menit menuju konser. Pukul 19.45 kami sudah sampai di hard rock,mc yang akan membawa-kan acara konser ini sudah open mic dan lampu di kafe ini sudah mulai dipadamkan. Dan mc mulai memanggilkan personel-personel hoobastank. Dan mulai mengangkat kamera instax-ku dan meminta seseorang mengambil gambar aku dan kiki yang membelakangi panggung hoobastank. Lelaki yang mengambil gambar-ku dan kiki sudah mengembalikan instax dan berucap. “kalian pasangan yang cocok,semoga mempunyai momongan yang secantik ibunya dan setampan ayahnya” lalu laki-laki itu pergi. Aku dan kiki sama-sama terkekeh dan menggibas-ngibaskan hasil foto dari instax ku tadi.

   Hoobastank menyanyikan lagu can you save me sebagai lagu opening dan penonton mulai terbawa suasana. 

“Can you save me?Can you save me from myself? Cause I've lost it all again and I think maybe you're the one who can pull me out of the holes I always dig I said it before and always mean it I promised this time will be the last cause just when I thought that I've come so far from who I used to there's no escaping from my past”

Douglas robb menyanyikan dengan begitu syahdu dan lembut lalu mereka menyanyikan lagu kedua yang berjudul more than a memory

“I've become tired of wasting my time thinkin' bout choices that I've made cuz I can't move forward while looking behind the only thing I can do now is Change the way that I use to be cuz now it seems crystal clear to me cuz you're so much more than a memory cuz you're so much more than a memory”

Lagi-lagi douglas robb dan kawan-kawan membuat semua penonton terbawa akan suasana,aku begitu menikmati konser malam ini. Sayang sekali hoobastank hanya menyanyikan 10 lagu dan hampir semua lagu terfavorit ku masuk dalam list lagu-lagu yang akan mereka bawakan. Suasana semakin terasa begitu nikmat dan lagu selanjutnya yang di nyanyikan adalah the reason
   
  Sepanjang lagu the reason di nyanyikan douglas robb. Kiki mengandeng tangan-ku dan tidak melepas-nya kadang ia menoleh ke arah ku dan menyanyikan penggalan lagu itu. “and so i have to say before i go that i just want you to know i’ve found a reason for me to change who i used to be a reason to start over new and the reason is you” lalu dia memberikan senyuman semeringah-nya. Aku bersumpah sudah lama aku tidak melihat senyum yang membuat aku mabuk kepayang itu dan malam ini di konser hoobastank disaat lagu the reason di nyanyikan,dia memberikan senyuman itu lagi. Yatuhan jantung-ku berdetak sungguh tidak karuan. Aku menarik napas dan membuang-nya pelan-pelan. Lagu the reason adalah penutup konser hoobastank malam itu.

 Aku dan kiki menuju ke belakang panggung dan mulai mengambil foto bersama  Douglas Robb (vokal), Dan Estrin (gitar), Markku Lappalainen (bass) dan Chris Hesse (drum) dan foto terakhir foto aku sama kiki bareng dengan semua anggota hoobastank. Setelah foto kami keluar dari ruangan itu dan aku menggibas-ngibaskan hasil foto-foto kita tadi.

 “apa yang lo rasain malam ini shine?” tanya kiki sambil mengambil instax dari tanganku
Aku menoleh dan aku tersenyum. “lo masih menanyakan apa yang gw rasa malam ini? Malam ini malam terindah yang pernah kita lewatin sun. Malam ini lo...... hmm maksud gw malam ini hoobastank keren banget. Makasih banyak ya sun udah mau beliin tiket-nya buat gw” aku mendekatkan diri dan memeluknya,aku selalu merasa nyaman di dalam pelukan ini.
“ah lo masih aja ya kayak gini shine,kita udah hampir 20 tahun bersahabat lo masih aja kayak gini. Selalu kaku dan selalu bilang makasih,padahal ini ngga seberapa loh” dia membalas pelukanya
“sun,lo tau ngga sih di dunia ini hanya ada 3 kata yang paling susah untuk di ungkapkan”
“apa aja itu?”
“terima kasih,tolong dan maaf,tiga kata itu paling susah di ungkapkan karena kebanyakan dari kita masih menanamkan rasa gengsi yang tak terukur.”
“i love your world. Oke gw bakal jawab sama-sama ya shine tetep jadi yang terbaik buat gw yaa. i’ve found a reason for me to change who i used to be a reason to start over new and the reason is you” jawab-nya sambil menyanyikan penggalan lirik dari the reason.
Aku terkekeh dan melepaskan pelukan-nya. “jadi sekarang lo udah bisa gombal nih?”
Kiki menarik aku lagi ke dalam pelukan-nya. “itu bukan sebuah gombalan loh. Itu bener-bener dari hati dan gw bener-bener menemukan alasan kenapa gw berubah menjadi gw yang lebih baik dan alesan-nya adalah lo. Lo selalu mengajarkan gw banyak hal shine,karena itu gw sayang banget sama lo”
Aku menelan ludah mendengar ucapan kiki tadi,aku memutar otak. “ummm gw juga sayang sama lo ki,jangan gitu dong,semua orang pasti berubah ki tapi tergantung orang itu mau berubah ke arah yang baik atau yang buruk” aku membalas pelukan-nya kiki meregangkan pelukanya dan menatapku dalam dengan kedua bola matanya. “jangan pernah tinggalin gw apapun itu alasanya jangan pernah,lo yang terbaik yang pernah gw milikin. I’m so lucky to have you my shine” dia mengecup kening-ku dengan lembut dan aku menaruh kedua tangan-ku di pinggangnya.

  Sepanjang perjalanan menuju hotel aku hanya tertidur karena aku merasa begitu lelah,tetapi sebelum aku benar-benar tidur kiki memutar lagu the reason lagi di dalam mobil dan kebeneran malam itu bali diguyur hujan. seketika aku bisa merasakan sesuatu yang hangat menjalar di tangan-ku yang sebelah kanan

 "wake up shineeee,kita udah sampai nih"
 "cepet banget sih,gw masih ngantuk nih sunn"
kiki menarik tangan ku agar aku keluar dari mobil. "ayok naik" tiba-tiba dia membungkuk membelakangi ku,aku hanya kaget dan hanya diam ditempat.
"mau naik ngga?"
aku tersenyum lalu aku naik ke punggungnya. "thanks sun" jawabku,sambil berpegangan dengan pundahknya
"my pleasure my shineee"

kami langsung naik kelantai 9 dan langsung menuju kamar 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar